Milyaran Perjadin Di “Sulap” Menjadi Jasa Kerja

MUSI RAWAS — DINAS PP&KB atau Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Musi Rawas (Mura). “Sulap”, milyaran dana Perjalanan dinas (Perjadin) jadi Belanja Jasa tenaga kerja, Senin (24/2).

Hal ini, diketahui dari Peraturan Bupati (Perbub) Musi Rawas, nomor : 15 tahun 2019 tentang Perubahan atas Peraturan Bupati Musi Rawas nomor: 107 tahun 2018 tentang Penjabaran Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Musi Rawas tahun anggaran 2019, pada Dinas PP&KB Musi Rawas atas Kegiatan peningkatan kinerja petugas lapangan dan IMP (Insutitusi Masyarakat Perdesaan) senilai Rp 1,465 milyar.

Adapun, uraian belanja dari Kegiatan tersebut, diantaranya. Belanja honorarium PNS Rp.9 Juta, Alat tulis kantor (ATK) Rp.335 ribu, Bahan perlengkapan komputer Rp.200 Ribu, Penggandaan Rp.1 Juta.

Sedangkan, sebelum perubahan untuk Belanja Jasa tenaga kerja lainya, hanya dianggarkan sebesar Rp.3,9 Juta, dan setelah Perubahan tenyata dana tersebut di “Sulap” alias bertambah sebesar 36.591,42 persen atau menjadi senilai Rp 1,432 Milyar, yang diperoleh dari pemindahan atas pengurangan dana Perjalanan dinas dalam kegiatan itu sendiri.

Diketahui, sebelum dan setelah perubahan tahun yang sama 2019, bahwa Dinas PP dan KB Musi Rawas telah menganggarkan dana sebesar Rp 446 Juta, sesuai rekening yang dimaksud bertujuan untuk Belanja Jasa Tenaga kerja lainya.

Sementara, dalam Evaluasi Gubernur Sumatera Selatan, dengan Surat Keputusan (SK) Nomor: 451/KPTS/BPKAD/2019, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Perda) Perubahan APBD dan Peraturan Bupati (Perbub) tentang Penjabaran Perubahan APBD Musi Rawas tahun anggaran 2019. Keputusan, itu menyatakan bahwa Penganggaran belanja Jasa tenaga kerja lainya, seharusnya tidak diperkenankan dianggarkan pada setiap kegiatan, selain pada Penyediaan jasa pendukung administrasi teknis perkantoran.

Sementara, terkait persoalaan tersebut, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Musi Rawas, Supardiyono, saat ditemui dikantornya, Senin (24/2) untuk di Wawancarai sedang tidak ditempat.

“Pak Kadis, sedang dinas ke luar kota (DL) Palembang”, ujar salah satu Staf Wanita dibagian penerima tamu.

Disampaikan, Kepala Bidang Penyuluhan dan Penggerakan Masyarakat, Ahmad Sutomi, kepada Media LinggauUpdate.com.

“Maaf saya, lagi sibuk”, katanya. (Toding Sugara)